Inilah 8 Lagu Galau Terbaik Ungu, Cocok Temani Kamu Saat Galau
Lagu Galau Terbaik Ungu, Cocok Temani Kamu Saat Galau – Buat kamu anak tahun 2000-an siapa sih yang tidak familiar dengan Ungu? Yup, grup band yang sudah menghasilkan banyak lagu ini cukup populer dan memenangkan banyak penghargaan di industri musik Tanah Air lho.
Sejak ditinggal pergi sang vokalis, Pasha, grup band Ungu slot gacor gampang menang memang sudah tidak lagi aktif di industri musik. Namun, lagu-lagu terbaik mereka masih bisa kamu dengarkan, seperti 8 lagu galau milik Ungu yang siap menemani kamu berikut ini!
1. Demi Waktu (2005)
Pernah terjebak cinta segitiga? Lagu berjudul “Demi Waktu” ini sangat cocok untuk kamu dengarkan, Ladies. Lagu “Demi Waktu” merupakan salah satu hits dari album “Melayang” di tahun 2005 yang cukup populer dan banyak didengarkan.
Lagu ciptaan Enda ini menceritakan tentang seorang lelaki yang tidak bisa memilih antara dua wanita yang dicintai. Yup, cerita ini sangat jelas digambarkan lewat video klip mereka yang menampilkan Pasha sebagai pemeran utamanya.
Baca Juga: Lirik Lagu Cinta Dalam Hati – Ungu
2. Tercipta Untukku (2005)
Masih di album “Melayang”, Ungu kembali dengan lagu galau berjudul “Tercipta Untukku”. Lagu ciptaan Onci ini juga mendapatkan perhatian luar biasa dari pecinta musik Tanah Air, khususnya Cliquers (penggemar Ungu).
Tahun 2008 lagu “Tercipta Untukku” kembali di-remake dengan menggandeng diva pop Tanah Air, Rossa untuk mengisi soundtrack Ayat-Ayat Cinta. Nah, buat kamu yang sudah pernah mendengar lagu ini, lebih suka versi asli atau versi remake nih?
3. Aku Bukan Pilihan Hatimu (2005)
Lagu galau milik Ungu selanjutnya yang cocok menemani kesedihan kamu ialah “Aku Bukan Pilihan Hatimu”. Lagu ciptaan Enda ini menceritakan tentang keputusasaan seseorang karena tidak bisa bersatu dengan orang yang dicintai. Lagu “Aku Bukan Pilihan Hatimu” menjadi lagu galau Ungu di album “Melayang” yang juga laku di pasaran.
4. Seperti Yang Dulu (2005)
Berbeda dari album sebelumnya, album “Melayang” memang diisi oleh lagu-lagu sendu yang cocok untuk menemani kegalauan para pendengarnya. Setelah lagu ciptaannya sukses, Enda kembali menciptakan lagu berjudul “Seperti yang Dulu”. Menariknya, lagu ini menceritakan kisah patah hati yang cenderung nge-beat dibandingkan lagu-lagu sebelumnya.
5. Sejauh Mungkin (2005)
Selain memiliki wajah tampan dan suara merdu, diam-diam Pasha juga mahir menciptakan lagu galau lho, Ladies. Hal ini dibuktikan lewat lagu berjudul “Sejauh Mungkin” yang menjadi pelengkap lagu galau di album “Melayang”.
Lagu ciptaan Pasha ini menceritakan kisah seseorang yang memilih pergi menjauh karena kekasihnya sudah tidak mencintainya lagi. Buat kamu yang sedang mengalami kejadian pahit ini, lagu “Sejauh Mungkin” bisa menemani kegalauan kamu.
6. Cinta Dalam Hati (2007)
Tahun 2007 Ungu kembali menggebrak industri musik Tanah Air dengan merilis album berjudul “Untukmu Selamanya”. Selain di Indonesia, album ini juga dirilis di tiga negara sekaligus lho, seperti Malaysia, Singapura, dan Hongkong. Album ini memiliki lagu-lagu terbaik, salah satunya “Cinta Dalam Hati” yang merupakan lagu andalan di album ini.
Lagu “Cinta Dalam Hati” menceritakan tentang cinta yang terpendam. Meskipun lagu ini terbilang sangat lawas, namun di awal tahun 2021 ini lagu “Cinta Dalam Hati” kembali populer berkat salah satu konstestan Indonesian Idol, Jemimah yang kemudian populer dengan Jemimah Challange.
7. Kekasih Gelapku (2007)
Meskipun judulnya “Kekasih Gelapku” faktanya lagu galau ini menceritakan tentang cinta yang sangat tulus dan dalam kepada pasangan. Liriknya yang puitis ditambah vokal Pasha yang unik membuat lagu ini meraih penghargaan AMI Award untuk kategori Duo/Grup/Vokal/Kolaborasi Pop Terbaik lho.
Buat kamu yang saat ini tengah mencintai seseorang dalam keterbatasan waktu yang dimiliki, lagu hits di album “Untukmu Selamanya” ini wajib kamu dengarkan.
8. Sayang… …. …. (2012)
Tahun 2012 Ungu kembali dengan merilis album berjudul “Timeless”. Nah, salah satu lagu galau di album ini yang cocok menemani kegalauan kamu ialah “Sayang… … …”. Lagu ini menceritakan tentang seseorang yang ingin putus tapi masih sayang dengan kekasihnya. Meskipun sedih, lagu ini dibawakan oleh Pasha dengan dinamika notasi nada dan bernuansa rock era 80an lho.
